5 Jenis Laporan Keuangan Serta Tujuan dan Cara Penyusunannya - Akuntanmuslim.com (2024)

Laporan keuangan merupakan salah satu alat penting untuk memantau kondisi sebuah perusahaan barang dan jasa dalam skala besar maupun kecil. Sebab di dalamnya, laporan ini menyajikan posisi sekaligus kinerja keuangan suatu perusahaan. Laporan keuangan memiliki karakteristik mudah dipahami, relevan, andal, dan bisa dibandingkan. Dengan begitu, keberadaannya dapat sah digunakan oleh pihak internal maupun eksternal perusahaan. Ada beberapa jenis laporan keuangan beserta penjelasannya yang umumnya digunakan oleh akuntan di Indonesia.

5 Jenis Laporan Keuangan Menurut PSAK

Berikut 5 jenis laporan keuangan menurut PSAK (Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan, yaitu:

1. Laporan laba rugi (Profit and Loss Statement)

Laporan laba rugi merupakan salah satu macam laporan keuangan akuntansi yang menyajikan unsur-unsur pendapatan sekaligus beban suatu perusahaan sehingga menghasilkan laba atau kerugian dalam periode tertentu.

Pada umumnya, laporan ini merupakan jenis yang pertama kali harus dibuat selama siklus akuntansi. Sebab perhitungan laba dan rugi harus dilaporkan kepada pemilik modal sebelum mengerjakan jenis laporan keuangan perusahaan lainnya.

Tujuan penyusunan laporan keuangan laba rugi adalah mengukur sejauh mana tingkat profitabilitas dan aktivitas bisnis yang telah dicapai. Hal ini nantinya menjadi bahan pertimbangan bagi pihak internal maupun eksternal perusahaan.

Pada bagian internal, laporan laba rugi berguna bagi manajemen dan dewan direksi untuk menganalisis bisnis secara keseluruhan serta strategi yang harus dijalankan pada periode selanjutnya. sem*ntara di pihak eksternal, laporan laba rugi berguna bagi investor dan kreditor untuk mempertimbangkan lanjut atau tidaknya investasi dana.

Format laporan laba rugi terbagi menjadi dua, yakni:

Single step

Laporan laba rugi dengan format single step hanya menampilkan satu kategori pendapatan dan pengeluaran. Kekurangan dari format ini adalah pihak eksternal akan mengalami kesulitan untuk menghitung rasio efisiensi dan profitabilitas sebab data yang disajikan terbatas.

• Multiple step

Laporan laba rugi multiple step menyajikan data yang lebih terperinci, sebab jenis-jenis akun beban dan pendapatan dikelompokkan secara terpisah dan disesuaikan berdasarkan fungsinya. Misal, antara biaya operasi dan non operasi dipisahkan untuk menghitung laba operasi dan laba bersih.

2. Neraca (Balance sheet)

Neraca termasuk jenis laporan keuangan yang di dalamnya menampilkan posisi keuangan suatu perusahaan. Melalui laporan ini, perusahaan akan mengetahui bagian miliknya atau yang dipinjam dari kreditor meski dalam kondisi berjalan (belum akhir periode).

Format penyusunan neraca terbagi menjadi dua bagian, yakni aktiva di sebelah kiri, kemudian aktiva dan modal di sebelah kanan. Besar hasil akhir aktiva selalu sama dengan kewajiban dan modal sebagai indikasi bahwa neraca perusahaan dalam keadaan balance. Apabila terdapat perbedaan, berarti ada pencatatan yang keliru. Adapun setiap kolom disajikan hal sebagai berikut:

a. Aktiva

Pada kolom aktiva yang disajikan adalah semua barang atau kekayaan perusahaan dengan urutan likuiditas.Aktiva atau harta memiliki banyak jenis, antara lain:

  • Aktiva lancar berupa kas dan bank, surat berharga atau efek, piutang dagang, persediaan, biaya dibayar di muka, investasi atau penyertaan jangka panjang.
  • Aktiva tetap berupa bangunan perusahaan beserta tanah, peralatan kantor, dan lain sebagainya.
  • Aktiva tak berwujud berupa hak cipta, hak paten, franchise dan goodwill, merek dagang.

Baca Juga:

  • 8 Keterbatasan Laporan Keuangan, Perhatikan Baik – Baik!
  • 4 Karakteristik Laporan Keuangan dan Penjelasannya
  • 4 Karakteristik Kualitatif Laporan Keuangan dan Manfaatnya

b. Kewajiban

Pada kolom kewajiban yang ditampilkan adalah catatan hutang perusahaan dengan urutan tanggal jatuh tempo. Beberapa jenis hutang antara lain, hutang dagang, hutang wesel, biaya data pajak yang belum dibayar, dan lain sebagainya.

c. Modal

Pada bagian modal yang disajikan kekayaan bersih perusahaan setelah dikurangi hutang. Terdapat 3 macam modal atau ekuitas dalam sebuah perusahaan, yakni modal saham, agio saham, dan akumulasi laba yang ditahan.

3. Laporan arus kas (Cash flow statement)

Informasi yang bisa ditemukan pada laporan keuangan arus kas ialah mengenai penerimaan dan pengeluaran kas suatu perusahaan dalam waktu tertentu. Bentuk penerimaan yang disajikan adalah pendapatan dan investasi tunai. sem*ntara bentuk pengeluaran, diantaranya beban pembiayaan, pembayaran utang, serta pengambilan prive.

Tujuan pembuatan laporan ini adalah bahan evaluasi perusahaan terkait aktiva bersih, struktur keuangan, sehingga didapatkan strategi yang tepat untuk menyesuaikan arus kas dengan perubahan peluang dan keadaan di periode selanjutnya.

Pembuatan laporan arus kas adalah setelah selesai neraca. Sumbernya berasal dari data laba rugi dan neraca pada periode yang sedang berjalan (current book).Adapun cara penyajiannya bisa menggunakan penyajian langsung (direct method) atau penyajian tidak langsung (indirect method).

Ada 3 macam klasifikasi laporan arus kas, yakni:

• Laporan arus kas aktivitas operasi (operational cash flow)

Arus kas aktivitas operasi merupakan laporan yang berisi kegiatan atau operasi utama sebuah perusahaan yang berimbas secara langsung pada kas. Misal, pembayaran gaji pegawai, pendapatan piutang, pengeluaran operasional, dan lain sebagainya.

• Laporan arus kas pembiayaan (Financing cash flow)

Financing cash flow berisi mengenai kegiatan pendanaan suatu perusahaan baik bertambah atau berkurangnya modal dalam suatu waktu tertentu. Beberapa contohnya antara lain, penerbitan obligasi, penerbitan saham baru dari HMETD ataupun IPO, serta pinjaman bank.

• Laporan arus kas investasi (Investing cash flow)

Investing cash flow adalah laporan yang berkaitan dengan kegiatan investasi perusahaan selama periode tertentu. Misal, penyertaan saham, pembelian dan penjualan aset tetap, atau bentuk investasi lainnya.

4. Laporan perubahan modal

Jenis laporan keuangan dalam akuntansi lainnya adalah laporan perubahan modal yang menampilkan informasi terkait perubahan modal setelah terjadinya kegiatan perusahaan selama periode tertentu. Pada umumnya, perubahan modal terjadi karena adanya laba atau kerugian, investasi tambahan, serta pengurangan untuk keperluan pribadi.

Tujuan penyusunan laporan ini adalah meninjau aktiva pembayaran, investasi, dan dana yang diperoleh sehingga mampu mengambil keputusan yang tepat ke depannya. Cara penyusunan laporan perubahan modal adalah dengan menjumlahkan modal awal, laba bersih dan laba kotor (diambil dari laporan laba rugi), serta investasi tambahan. Kemudian hasilnya dikurangi pengambilan keperluan pribadi (prive), sehingga diperoleh hasil modal akhir.

5. Catatan laporan keuangan

Tak kalah penting adalah catatan atas laporan keuangan. Jenis laporan ini berisi informasi tambahan mengenai pos-pos yang ada dalam laporan laba rugi, neraca, laporan arus kas, dan laporan perubahan modal. Selain itu, catatan juga menjadi referensi yang menjelaskan hubungan antar macam-macam laporan keuangan.

Cara penyusunan catatan atas laporan keuangan adalah sebagai berikut:

  • Memberikan gambaran umum mengenai perusahaan, di antaranya identitas perusahaan, penawaran umum efek, struktur perusahaan, tanggal dan pihak yang bertanggung jawab atas laporan keuangan.
  • Mencantumkan dasar penyusunan laporan keuangan sekaligus peninjauan (ikhtisar) kebijakan akuntasi yang diterapkan. Misal, pernyataan bahwa perusahaan menerapkan kebijakan Standar Akuntansi Keuangan (SAK).
  • Memaparkan secara jelas dan runtut mengenai informasi tambahan yang disajikan dalam laporan keuangan.
  • Menambahkan informasi lain, seperti kebijakan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) ataupun informasi penunjang yang tidak dimuat dalam laporan keuangan sebelumnya, namun informasi tersebut bersifat relevan.

Demikian pembahasan lengkap mengenai jenis laporan keuangan akuntansi. Semoga dapat menjadi bekal untuk menyusunnya secara baik dan benar, atau pengetahuan bagi Anda yang sedang belajar akuntansi.

5 Jenis Laporan Keuangan Serta Tujuan dan Cara Penyusunannya - Akuntanmuslim.com (2024)

References

Top Articles
Latest Posts
Article information

Author: Pres. Carey Rath

Last Updated:

Views: 6009

Rating: 4 / 5 (61 voted)

Reviews: 84% of readers found this page helpful

Author information

Name: Pres. Carey Rath

Birthday: 1997-03-06

Address: 14955 Ledner Trail, East Rodrickfort, NE 85127-8369

Phone: +18682428114917

Job: National Technology Representative

Hobby: Sand art, Drama, Web surfing, Cycling, Brazilian jiu-jitsu, Leather crafting, Creative writing

Introduction: My name is Pres. Carey Rath, I am a faithful, funny, vast, joyous, lively, brave, glamorous person who loves writing and wants to share my knowledge and understanding with you.